Tiger & Butterfly: Irama Country, Untuk Goyang Poco-Poco

Kiki & The Klan (KKK) adalah rombongan penyuka pesta bernuansa berandalan, gangster, dan mafia di era 50-an. Musik Rockabilly yang mereka mainkan selalu siap mengajak anda berdansa sambil tersenyum bahagia. Selain musik yang enak didengar, tampilan yang juga sedap dipandang menjadikan mereka sebagai anomali yang pantas untuk dinikmati. Maret 2013 lalu single mereka ‘Tiger & Butterfly’ dirilis dalam album Soundbox Compilation vol 1.


Lagu yang berbalut irama musik country ala Johnny Cash dan Hank Williams ini berceria tentang cinta yang diceritakan sedikit fabel. Lagu ini direkam di studio ERWE, dan dinahkodai oleh Luke ERWE sendiri. Sejak peluncurannya, lagu ini selalu mondar-mandir di beberapa radio, terutama stasiun radio yang memiliki jam siar khusus untuk musisi yang tidak dimodali oleh perusahaan rekaman besar. Ketika berhasil memasuki chart indie di beberapa stasiun radio di Yogyakarta, KKK bekerjasama dengan X-Code Film, sebuah rumah produksi untuk membuat video klip lagu ini. Video Klip yang disutradarai oleh Budi Laksono ini dilaunching secara resmi di Liquid Café, Jl Magelang, Yogyakarta, pada (28/5) lalu bersamaan dengan Soundbox Compilation Tour.
Tiger & Butterfly adalah single pertama milik Kiki & The Klan dengan irama Country yang siap membuat kalian Poco-Poco. Lagu ini bercerita tentang, sebut saja, kegagalan cinta. Sang lelaki yang bersifat macan tak ingin merusak kecantikan perempuan yang bersifat Kupu-kupu dan menerkamnya. Biarlah si kupu-kupu tetap terbang bebas dan sang macan mencari mangsa di habitatnya. Lirik ditulis oleh Sundea Belaka aka Salamatahari, seorang penulis buku yang bermukim di Bandung, sedangkan musiknya dikerjakan oleh Tito Prisha dan Kikie Pea. Lagu ini direkam di studio ERWE, dan dinahkodai oleh Luke ERWE.
Lagu Tiger & Butterfly ini diisi oleh Kikie Pea (Vokal), Tito Prisha (Gitar Akustik), Laurentius Kaboel (Gitar, back Vokal), Mahadhana Dira (Upright Bass), Chatra Krisandi (Drums), dan dibantu oleh Yudha Iman (Biola), Aurelia Marshal dari AATPSC (Harmonika). Di setiap kesempatan panggung Dian (Apollo 10/ Gerap Gurita) membantu menggesek biola. Dalam waktu dekat Kiki & The Klan akan merilis kembali karya-karya mereka yang yang tentunya masih bisa membuat kakek-nenek kalian teringat masa mudanya diberangus pemerintahan orde lama karena menyukai musik 'ngak ngik ngok'. (*)


Sumber : Tribune Rockers
Back to top